JEMBER – Angin kencang disertai hujan sedang terjadi di Desa Sumberwaru, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, Senin (9/9/2024).
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.15 WIB tersebut menyebabkan sejumlah pohon tumbang, menutup akses Jalan Desa Sumberwaru – Sumberkalong, dan mengakibatkan kerusakan pada beberapa fasilitas.
Menurut laporan awal dari BPBD Kabupaten Jember, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Namun, satu rumah milik Muhammad Safi’ (53 tahun) mengalami kerusakan ringan pada bagian atap.
Selain itu, satu unit usaha berupa warung juga mengalami kerusakan sedang.
Anggota Pusdalops BPBD Jember, Sukirno, menjelaskan bahwa angin kencang juga menyebabkan tumbangnya dua pohon trembesi.
Pohon pertama dengan diameter sekitar 160 centimeter dan pohon kedua dengan diameter 90 centimeter.
Keduanya milik Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPUBMSDA) Kabupaten Jember.
“Kedua pohon itu jatuh dan menutup akses jalan,” ucap Sukirno.
Tidak hanya itu, sebuah tiang lampu penerangan jalan umum (PJU) turut roboh tertimpa pohon tumbang, yang juga mengakibatkan kerusakan pada kabel PLN.
Tim BPBD menerima laporan pada pukul 15.15 WIB dan langsung bergegas menuju lokasi.
Tim tiba di tempat pada pukul 16.00 WIB dan segera melakukan assessment, koordinasi, serta penanganan.
“Alhamdulillah, penanganan berhasil diselesaikan pada pukul 17.20 WIB, dan akses jalan sudah kembali normal,” ungkap Sukirno.
Dalam penanganan insiden ini, BPBD Jember mengerahkan 11 personel dan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, Satpol PP Kecamatan Sukowono, perangkat kecamatan dan desa setempat, DPUBMSDA, PLN UP3 Jember, serta beberapa relawan dari berbagai komunitas seperti Tagana Dinsos Jember, Destana Ajung, Relawan 3/4, RAPI, dan relawan Rock N Roll.
Selain membersihkan pohon yang menutup jalan, tim juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi bencana angin kencang.
Hingga berita ini ditulis, situasi di Desa Sumberwaru telah aman terkendali, dan tidak ada kendala berarti yang dihadapi selama proses evakuasi.