Ular Python 4 Meter di Jember Sumbat Saluran Air Rumah Warga

Petugas Damkar Jember berhasil mengevakuasi ular python. (Foto: Teamwork)
Petugas Damkar Jember berhasil mengevakuasi ular python. (Foto: Teamwork)

JEMBER – Seekor ular python telah bersarang di saluran pembuangan air rumah warga, Minggu (9/6/2024).

Akibatnya, saluran air tersebut menjadi macet ketika pemilik rumah membuang air bekas cucian.

Rumah tersebut milik Ribut Supriyadi di Dusun Kloncing Utara, Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Jember.

Kali pertama pemilik rumah mengetahui keberadaan ular ini saat mencuci baju sekira pukul 05.00 WIB.

“Saluran pembuangan air buntu. Terus tiba-tiba terdengar bunyi cit-cit atau mendecit dari arah lubang,” ujarnya.

Penasaran dengan suara itu, akhirnya Ribut mengecek lubang saluran.

“Setelah kita cek, ternyata terlihat badan ular. Saat itu juga kita berupaya mengeluarkannya, tapi sulit,” imbuhnya.

Karena kesulitan mengeluarkan ular itu, Ribut kemudian menghubungi Petugas Damkar Jember untuk meminta bantuan.

Sesaat setelah itu, 5 personel dari Regu 8 Damkar pun tiba di lokasi pukul 06.15 WIB.

Petugas tersebut langsung melakukan proses evakuasi dan berusaha mengeluarkan ular sanca dari pipa pembuangan.

Meski demikian, petugas cukup kesulitan mengeluarkan ular itu, karena berada di dalam pipa ukuran 4 Dim.

“Makanya pipa dibongkar, baru ular bisa dikeluarkan,” beber Ribut.

Dia sempat kaget melihat ular tersebut, karena panjangnya mencapai 4,26 meter dengan diameter 9 – 10 centimeter.

“Katanya petugas Damkar, itu ular Python Sanca Kembang. Tidak ada korban atau hewan ternak yang jadi mangsa ular ini,” tutupnya.

Sementara,Petugas Damkar Jember, Crisdian, mengatakan proses evakuasi memakan waktu 2 jam karena sulitnya medan.

Dia mensinyalir, ular itu tersangkut di pipa saat tengah memburu reptil melata seperti tikus.

“Kalau dari fisik ular masih kurus. Sepertinya belum makan apapun,” tandasnya.

Petugas Damkar membawa ular tersebut ke Mako untuk proses lepas liarkan di tempat yang aman dan jauh dari pemukiman warga.

(Penulis: Zainul Hasan / Zona Indonesia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *