Jalan Sehat PGRI Jember: Dorong Perjuangan Kesejahteraan dan Karir Guru

Bupati Jember membuka jalan sehat Porseni PGRI Jember. (Foto: Zainul Hasan)
Bupati Jember membuka jalan sehat Porseni PGRI Jember. (Foto: Zainul Hasan)

JEMBER – Ribuan guru dan masyarakat Jember mengikuti kegiatan jalan sehat dalam rangka Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) PGRI, Sabtu (21/9/2024).

Kegiatan ini diselenggarakan untuk memperingati HUT ke-39 PGRI sekaligus menjadi ajang memperkuat semangat kebersamaan dan perjuangan para guru di Kabupaten Jember.

Bupati Jember, Hendy Siswanto, hadir bersama para guru sekaligus membuka kegiatan tersebut. 

Dalam acara ini, Hendy menyampaikan apresiasinya atas kerja keras para guru selama ini dan berharap PGRI dapat terus menjadi wadah perjuangan bagi guru-guru di Jember.

“Saya harap PGRI semakin berkah dan melindungi para guru, agar mereka semakin semangat dalam mendidik generasi bangsa,” ungkap Hendy di sela acara.

Di tempat yang sama, Ketua Porseni PGRI Jember, Supriyono, menjelaskan bahwa kegiatan jalan sehat ini merupakan bagian dari rangkaian acara dua tahunan Porseni PGRI yang rutin diadakan.

“Setiap dua tahun, Porseni digelar di kabupaten dan kecamatan secara bergantian. Tahun ini giliran Kabupaten Jember yang menjadi tuan rumah, dimulai dengan jalan sehat,” ujar Supriyono.

Kehadiran Bupati Jember dalam acara ini, menurut Supriyono, memberikan energi positif bagi seluruh peserta.

“Pak Bupati bisa hadir bersama para guru, dan ini memberikan semangat yang luar biasa. Kami berharap ke depan akan ada lebih banyak sinergi antara pemerintah dan PGRI untuk mendukung kesejahteraan dan perkembangan para guru,” katanya.

Supriyono menegaskan bahwa salah satu tujuan utama kegiatan ini adalah memperjuangkan kesejahteraan para guru, terutama guru non-ASN yang hingga saat ini masih banyak yang belum mendapatkan hak-haknya.

“Kami terus berkomunikasi dengan pemerintah terkait nasib guru, baik yang berstatus PNS maupun non-PNS. Kami berharap kesejahteraan mereka dapat meningkat, baik dari segi karir, pengangkatan, maupun sertifikasi,” jelasnya.

Kabar baik pun disampaikan Supriyono terkait peluang bagi guru untuk diangkat menjadi ASN melalui jalur PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).

“Hari ini tersedia ratusan formasi ASN PPPK yang akan dibuka. Ini adalah kabar yang sangat menggembirakan bagi teman-teman guru yang sudah lama menantikan kesempatan ini,” tuturnya.

Selain memperjuangkan kesejahteraan, Supriyono juga menyoroti pentingnya pengembangan karir dan sertifikasi bagi para guru.

Menurutnya, proses pengembangan karir, kenaikan pangkat, dan sertifikasi harus dipastikan berjalan dengan baik.

“Kita berharap karir para guru, terutama yang non-ASN, bisa terus berkembang. Bagi mereka yang belum mendapatkan SK dari Bupati, kami akan terus memperjuangkan agar mereka mendapatkannya, sehingga nantinya bisa diangkat menjadi ASN melalui jalur PPPK,” imbuh Supriyono.

Ia juga menambahkan bahwa acara Porseni ini merupakan langkah penting untuk mengangkat semangat perjuangan para guru. 

“Kegiatan ini bukan hanya sekadar ajang olahraga dan seni, tetapi juga sebagai momentum perjuangan untuk hak-hak guru. Baik itu dalam hal kesejahteraan, karir, maupun hak-hak lainnya,” pungkasnya.

Respon (1)

  1. Lead Pipes in Iraq ElitePipe Factory is recognized as a trusted provider of lead pipes in Iraq. Despite the decline in use of lead pipes in modern applications due to health concerns, ElitePipe Factory maintains a legacy of supplying high-quality lead pipes for specific applications where they are still needed. Our commitment to reliability and excellence ensures that we offer products that meet the highest standards of performance. For information on our lead pipes and their applications, visit our website at ElitePipe Iraq.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *