News  

Nyaris Tewas Gegara Perahu Terbalik, Dua Nelayan Pasuruan Diselamatkan Polairud Banyuwangi

Polairud Banyuwangi membawa kedua korban ke tepi pantai. (Foto: Endang)
Polairud Banyuwangi membawa kedua korban ke tepi pantai. (Foto: Endang)

BANYUWANGI – Satpolairud Polresta Banyuwangi berhasil menyelamatkan 2 nelayan asal Pasuruan setelah mengalami kecelakaan laut di Perairan Bimorejo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi pada Selasa, 7 Mei 2024. 

Perahu yang mereka tumpangi, Sinar Jaya, terbalik akibat hantaman ombak besar.

Kedua nelayan yang bernama Sajuri (56) dan Syahrul Gunawan (26) menghabiskan berjam-jam terombang-ambing di laut sebelum akhirnya Satpolair Polresta Banyuwangi menemukannya.

Satpolair melakukan operasi pencarian selama 6 jam sebelum akhirnya menemukan kedua korban dalam keadaan selamat.

Kasat Polair Polresta Banyuwangi, AKP I Nyoman Ardhita, menjelaskan kecelakaan laut tersebut terjadi sekira pukul 00.35 WIB. 

Perahu Sinar Jaya berangkat dari Pelabuhan Nguling, Pasuruan, dengan tujuan menuju Pelabuhan Muncar. 

Namun, di tengah perjalanan, perahu tersebut terbalik akibat ombak besar.

“Perahu Sinar Jaya terbalik dihantam ombak besar. Dua nelayan sempat dikabarkan hilang pasca kejadian itu,” ujar Kasatpolair.

Setelah menerima laporan, Satpolair Polresta Banyuwangi segera meluncurkan operasi pencarian untuk menemukan kedua nelayan tersebut. 

Setelah mencari selama 6 jam, kedua korban akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat. 

Mereka berhasil menyelamatkan diri dengan naik di atas lambung perahu yang sudah separuh tenggelam.

“Setelah ditemukan, kedua korban dievakuasi ke Mako Satpolair Polresta Banyuwangi,” ucap Kasatpolair.

Sementara itu, perahu Sinar Jaya dievakuasi dengan menggunakan kapal lain. 

Saat ini, kedua nelayan telah bertemu dengan keluarga mereka masing-masing dan dibawa pulang ke Pasuruan.

(Penulis: Endang Hartati | Editor: Rita)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *