JEMBER – Selain aspal lapen, jalan rabat beton di Dusun Lengkong Toko, Desa Mrawan, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, juga menunjukkan adanya kerusakan.
Padahal jalan rabat beton tersebut baru selesai dibangun sekitar lima bulan lalu menggunakan Dana Desa (DD) tahap 1 Tahun Anggaran 2024.
Sayangnya warga tidak ada yang mengetahui besaran anggaran yang digunakan untuk pembangunan rabat beton tersebut, sebab tidak ada papan nama maupun prasasti di lokasi.
Berdasarkan informasi, Tenaga Ahli dari Dinas PU Kabupaten Jember juga telah melakukan Monitoring dan evaluasi (Monev) sekitar tiga bulan lalu, tepatnya pada Kamis, 20 Juni 2024.
Warga menduga, pelaksana proyek tersebut mengurangi kubikasi material bangunan hingga mengakibatkan kualitas jalan kurang baik dan cepat rusak.
“Yang di sebelah utara itu kayaknya bahannya kurang matang. Mungkin materialnya dikurangi, makanya sudah mulai rusak. Gak tahu berapa anggarannya, soalnya gak ada papan nama,” ucap warga berinisial ST, Sabtu (7/9/2024).
Sementara, Kepala Desa Mrawan, Salim, belum berhasil dikonfirmasi via WhatsApp hingga berita ini ditulis sekitar pukul 13.00 WIB.
