JEMBER – Seorang tenaga kerja wanita (TKW) tergeletak dengan leher tergorok di depan lift sebuah gedung, Selangor, Malaysia, Senin (29/1/2024).
Korban bermana Windri Nur Fadila, asal Desa/Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Indonesia.
Detail lokasi kejadiannya berada di Desa Mentari, Blok V, Petaling Jaya, Selangor, Malaysia.
Awalnya, warga mengetahui keberadaan korban melalui sebuah video berdurasi 22 detik yang beredar di media sosial.
Menurut Bibi korban, Ninik, keponakannya ini telah berangkat ke Malaysia menjadi TKW selama hampir 9 bulan.
Korban dan keluarga juga hampir setiap hari berkomunikasi lewat Chat WhatsApp maupun video call.
Bahkan sebelum kejadian, korban masih sempat berkomunikasi dengan keluarganya.
“Keluarga syok mendengar kabar Kematiannya. Kami sangat kehilangan. Kami sekeluarga menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada pihak terkait,” ucap Ninik.
Dia mengaku, hingga saat ini telah banyak bantuan yang mengalir, mulai dari kerabat hingga KBRI Malaysia.
“Kita hanya tinggal menunggu kepulangan jenazah almarhumah,” tutup Ninik.
Sementara, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Jember, Suprihandoko, sedang mendalami kasus tersebut.
Namun Disnaker mengantongi informasi bahwa korban merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berangkat secara non-prosedural atau ilegal.
“Yang bersangkutan tidak berangkat dari Disnaker,” ucap mantan Kepala DP3AKB Jember ini.
Selebihnya, Suprihandoko terus berkoordinasi dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) untuk kepulangan korban ke tanah air.
“Kami masih menunggu keputusan dari Kepolisian Malaysia dan KBRI,” pungkas Suprihandoko.