PASURUAN – Sebanyak 70% jemaah haji Kabupaten Pasuruan dari kloter 30, 31, dan 32 telah kembali ke tanah air sejak Minggu (30/6/2024).
Namun, dalam kepulangan tersebut, terjadi kejadian tragis di mana satu jemaah meninggal dunia sebelum naik pesawat dari Bandara King Abdul Azis Jeddah.
Menurut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan, Syaikhul Hadi, jamaah yang meninggal adalah Nasir Legimun (67) dari Kloter 32.
“Dari informasi Ketua Kloter 32, almarhum pamitan ke kamar mandi sebelum diminta untuk naik ke pesawat. Kemudian ditunggu tapi belum muncul, ternyata jatuh di kamar mandi dan sempat pingsan,” ucapnya.
Almarhum, Nasir Legimun, warga RT3/RW7, Dusun Jonggan, Desa Durensewu, Kecamatan Pandaan, meninggal dunia saat dirawat di RS King Abdulloh Jeddah setelah kejadian tersebut.
Jenazahnya kemudian dimakamkan di Pemakaman Hawa di Jeddah.
“Almarhum meninggalkan sang istri yang setia menemaninya selama melaksanakan ibadah haji. Kalau istrinya pulang kembali ke Tanah Air ikut kloter 32, karena sudah jadwal kepulangan,” ungkap Syaiful.
Sementara itu, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), Imron Muhadi, mengatakan selain jemaah yang meninggal, ada dua jemaah lain yang menunda kepulangan karena sakit.
Mereka adalah Sumirah Sumonali dan Mistaram Karnoto.
“Selain satu jamaah meninggal, ada dua jamaah yang pulangnya ikut kloter Kabupaten Probolinggo. Yang sakit istrinya, dan suaminya menemani sampai pulang,” kata Imron Muhadi.
Meskipun sebagian besar jemaah haji Kabupaten Pasuruan telah pulang, masih ada 194 jemaah dari kloter 45 dan 103 jemaah haji dari kloter 46 yang akan kembali ke tanah air pada hari Kamis (4/7/2024), lusa.
“Mereka akan pulang bersama jemaah haji Kabupaten Gresik dan Kota Pasuruan,” pungkas Imron Muhadi.
