JEMBER – Belakangan ini kecelakaan lalu lintas sering terjadi di lalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Jember dan Lumajang.
Terdapat beberapa pengendara sepeda motor yang terjatuh lantaran menghindari lubang atau gundukan di jalan rusak tersebut.
Salah satu titik kerusakan terjadi di Jalan Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Jalan ini rusak parah hingga kembali menelan korban sehari lalu, Minggu (2/6/2024).
Korban bernama Junaedi (67 tahun) dan anaknya bernama Devi Yustika (26 tahun), warga asal Dusun Igir-Igir, Desa Cakru, Kecamatan Kencong, Jember.
Keduanya terjatuh di jalan tersebut, bahkan Devi Yustika meninggal dunia karena terlindas Truk Tronton bermuatan semen cair.
Insiden ini seketika memantik reaksi warga untuk meminta pemerintah segera memperbaiki jalan rusak tersebut.
Masyarakat juga tidak segan-segan melakukan tindakan frontal dengan menanam pohon di tengah jalan yang berlubang.
Mereka juga bakal menolak tegas truk bermuatan lebih atau over dimension over load (ODOL) yang sering melintas di wilayah ini.
“Kita rapatkan barisan. Mau berapa nyawa lagi melayang di ruas jalan ini akibat jalan rusak yang berujung terlindas truk-truk bermuatan semen?” ujar Bagong, warga Kecamatan Kencong, Senin (3/6/2024).
Bersama warga lainnya, Bagong juga bakal mengadu ke DPRD Jember agar jalan rusak tersebut cepat diperbaiki.
“Akan kami buktikan, kami butuh dukungan semua pihak yang peduli terhadap sesama,” pungkasnya.
(Penulis: Zainul Hasan / Zona Indonesia)
