JEMBER – Nasib malang menimpa Faridatul Hasanah, warga Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Pasalnya, janda anak tiga ini kemalingan pada Minggu, 7 April 2024, sekira pukul 14.00 WIB.
Menurut Farida, pelaku terdiri dari 3 orang, 1 orang perempuan agak dewasa dan 2 orang laki-laki masih muda-muda.
Saat beraksi, ketiga pelaku ini berpura-pura membeli bensin eceran di kios miliknya menggunakan uang pecahan Rp 100,000.
Namun karena Farida tidak ada kembalian, akhirnya ia terpaksa mengambil uang kembaliannya di dalam rumah.
Saat Farida masuk ke dalam rumahnya itulah maling ini beraksi dengan membawa kabur tas yang berisi uang tunai Rp500 ribu lebih.
“Begitu saya kembali, yang beli bensin itu sudah gak ada. Mereka juga bawa kabur tas saya,” ujar Farida, sapaan akrab korban.
Yang lebih memilukan lagi, tas itu bukan hanya berisi uang saja, namun juga berisi surat PKH dan dokumen penting lainnya.
“Uang bensin Rp100 ribu yang mereka sodorkan juga kebawa. Jadi mereka gak bayar,” ungkap Farida.
Sementara tetangga korban, Agus Wibisono, mengungkapkan keprihatinannya terhadap korban.
Sebab janda berusia 40 tahun ini banting tulang menghidupi keluarganya sendiri, termasuk 3 orang anak-anaknya.
“Kasihan. Pencurinya kok tega mencuri punya pedagang kios bensin,” pungkas Agus Wibisono.
(Penulis: Zainul Hasan / Zona Indonesia)
