JEMBER — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember menyalurkan bantuan logistik kepada korban bencana angin kencang yang terjadi di Dusun Sumber Gayam, Desa Baletbaru, Kecamatan Sukowono.
Bencana tersebut terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WIB di Jalan KH Wahid Hasyim dan menyebabkan kerusakan berat pada salah satu rumah warga serta menelan seorang korban jiwa.
Angin kencang yang datang tiba-tiba dari arah selatan merobohkan dapur rumah dan kandang sapi milik warga setempat.
Bangunan yang sudah lapuk tersebut tidak mampu menahan terjangan angin, sehingga roboh dan menimpa seorang warga lanjut usia bernama Kamsiah (61).
Meskipun sempat dibawa ke klinik terdekat oleh warga, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia setibanya di Klinik Keluarga Sukowono.
Menanggapi laporan tersebut, tim BPBD Jember segera bergerak cepat.
Sekitar pukul 10.30 WIB, tim turun langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan koordinasi dengan pihak desa serta melakukan proses asesmen terhadap dampak kerusakan dan kebutuhan mendesak warga terdampak.
Proses asesmen ini juga melibatkan personel dari Jitu Pasna BPBD Kabupaten Jember.
Setelah memastikan kondisi di lapangan, BPBD Jember langsung mendistribusikan bantuan logistik kepada keluarga korban.
Bantuan yang disalurkan mencakup berbagai kebutuhan dasar mulai dari perlengkapan sandang, pangan, hingga alat-alat rumah tangga.
Seluruh bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga korban dan membantu pemulihan awal pascabencana.
Meski hingga saat ini dapur rumah korban masih belum diperbaiki, pihak keluarga telah menyelesaikan proses pemakaman korban.
Dalam kegiatan tersebut, BPBD Kabupaten Jember menerjunkan tim yang terdiri dari Kabid Kedaruratan dan Logistik, Penta Satria; serta beberapa personel lainnya seperti Parmuji, Dimas Tio, Firman Arif, Ali dari Jitu Pasna, dan Teguh selaku relawan.
Penanganan di lokasi juga mendapat dukungan dari unsur Muspika, perangkat desa, serta warga sekitar yang turut membantu proses evakuasi dan penanganan awal.
Berdasarkan hasil asesmen, dampak material yang ditimbulkan dari bencana ini adalah rusaknya dapur rumah dan kandang sapi milik korban dengan ukuran sekitar 4 x 6 meter.
“Tidak terdapat kendala dalam proses penanganan di lapangan,” ucap Firman Arif.
Sebagai bagian dari tindak lanjut, BPBD Jember merekomendasikan agar masyarakat lebih waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang bisa terjadi sewaktu-waktu, terutama mengingat kondisi bangunan rumah di pedesaan yang banyak yang sudah rapuh.
Selain itu, BPBD juga mengusulkan agar keluarga korban mendapatkan santunan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Rincian bantuan yang diserahkan antara lain:
- Satu paket sandang
- Satu paket kebersihan
- Satu paket sembako
- Kasur lipat
- Tikar lipat
- Dua buah terpal
- Satu paket tambahan gizi
- Satu paket makanan siap saji
- Delapan bungkus biskuit
- Satu paket lauk pauk
- Satu buah selimut
- Satu paket family kit
- Satu buah matras
- Satu paket baby kit
- Satu paket peralatan makan dan masak