Brichio.com, JEMBER – Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur, belakangan ini disinyalir menjadi tempat transit peredaran narkoba antar daerah.
Bahkan pernah terungkap kasus adanya 1 kilogram sabu-sabu dan ratusan ribu hingga jutaan Pil Koplo di Kelurahan tersebut.
Belum lagi pengungkapan kasus narkoba lainnya yang kerapkali dilakukan Polisi di Kelurahan Jember Lor.
Kondisi tersebut menyumbang besaran omzet peredaran narkoba di Kabupaten Jember hingga tembus ratusan miliar.
Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember dan Polres setempat segera mengambil sikap dengan mendirikan kampung tangguh anti narkoba (KTAN) di kelurahan tersebut.
Kepala Satresnarkoba Polres Jember, AKP Sugeng Iryanto, berharap KTAN di Kelurahan Jember Lor ini dapat mengawali berdirinya KTAN di kelurahan dan desa lain sampai merata se-Kabupaten Jember.
“Jadi, Jember Lor yang pertama,” ucap AKP Sugeng dalam rapat koordinasi pendirian kampung tangguh anti narkoba Pemkab dan Polres Jember di Pendapa Kelurahan Jember Lor, Jumat (1/9/2023) malam.
Nantinya, Polisi bakal mengadakan sejumlah kegiatan yang dapat menunjang adanya kampung tangguh anti narkoba ini, seperti pembinaan dan penyuluhan pada setiap RT/RW dan memberdayakan relawan narkoba.
“Fungsinya, sebagai upaya untuk membantu pencegahan peredaran narkoba,” pungkas AKP Sugeng Iryanto.
Penulis: Zainul Hasan | Editor: Hermanto