Brichio.com, JEMBER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember mulai menangani insiden seorang ibu yang melahirkan di pinggir jalan tanpa bantuan bidan, Kamis (21/12/2023).
Pemerintah segera menindak dan mencari tahu latar belakang penolakan tenaga medis setempat terhadap ibu tersebut.
Bupati Jember, Hendy Siswanto, menganggap peristiwa ironis ini merupakan pelajaran untuk kembali berbenah ke depannya.
“Kepada para Kades, mari lebih memperhatikan warganya masing-masing. Kalau ada yang hamil, harus segera ditangani,” ucap Hendy.
Selain itu, dia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah ini agar segera merapat ke Posyandu atau rumah sakit terdekat apabila telah mendekati HPL.
“Dengan demikian, dapat mencegah angka kematian ibu dan bayi (AKI/AKB),” ujar Hendy.
Kemudian untuk seluruh bidan di Kabupaten Jember, Hendy berharap agar lebih menggunakan hati nurani dalam menjalankan tugasnya.
“Harapannya, jangan sampai kejadian serupa terulang lagi, karena ini urusan nyawa,” pungkas Hendy.
Sebelumnya diberitakan, seorang ibu asal Desa Jambesari, Kecamatan Sumberbaru, melahirkan seorang diri tanpa bantuan bidan di pinggir jalan raya pada Rabu, 20 Desember 2023, sekira pukul 03.30 WIB.
Foto dan video terkait peristiwa ini sempat viral di media sosial pasca melahirkan dengan hanya beralaskan kain saja, termasuk di grup WhatsApp.
Penulis: Zainul Hasan | Editor: Dayat