Golf Bersama Yasa di Jember Hadirkan Ratusan Peserta dan Angkat Potensi Daerah

Pegolf melakukan drive di Padang Golf Glantangan, Sabtu (13/9/2025). (Foto: Zainul Hasan - ZONA INDONESIA)
Pegolf melakukan drive di Padang Golf Glantangan, Sabtu (13/9/2025). (Foto: Zainul Hasan - ZONA INDONESIA)

JEMBER – Yayasan Sabilillah (Yasa) menggelar kegiatan golf bersama di Padang Golf Glantangan, Kecamatan Tempurejo, Jember, Sabtu (13/9/2025).

Acara ini diikuti 120 peserta dari berbagai daerah dengan tujuan memperkenalkan olahraga golf sekaligus menggerakkan perekonomian lokal.

Ketua Panitia, Syahputra Arifta Afif, menyampaikan bahwa golf di Jember memiliki potensi besar untuk dikembangkan dan bisa menjadi daya tarik kawasan Tapal Kuda.

“Ini punya nilai tawar, kita punya lapangan golf,” ujar Syahputra Arifta Afif di sela-sela kegiatan.

Dia menjelaskan, jumlah peserta awalnya hanya dibatasi 100 orang, namun tingginya animo dari luar daerah membuat panitia menambah kuota.

“Jadi yang awalnya 100 orang nambah 20 sehingga menjadi 120 peserta,” katanya.

Selain menjadi ajang olahraga, kegiatan golf tersebut turut membawa manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar lapangan.

Menurutnya, keberadaan turnamen lokal bisa memberikan pemasukan tambahan, khususnya bagi para caddie dan pelaku usaha kecil.

“Kemudian membantu ekonomi lokal seperti caddie. Walaupun tidak seberapa, tetapi minimal ada upaya untuk membantu. Jadi caddie-nya bisa dapat tambahan, terus keluarganya bisa berjualan di sekitar. Contohnya saja seperti hari ini, seperti terop mengangkat dari sekitar,” jelasnya.

Lapangan Golf Glantangan dinilai cukup layak untuk dipakai sebagai lokasi turnamen, meski masih perlu peningkatan fasilitas.

Keunikan lapangan tersebut juga menjadi tantangan tersendiri bagi para pemain.

“Lapangan golf di Glandangan cukup layak, bahkan terdapat tantangan tersendiri, yaitu tempat gol bola ada di atas dari yang biasanya rata, sehingga pemain golf mau shoot bola itu harus berusaha keras,” ungkapnya.

Terkait ondisi lapangan, Afif menyebut sudah cukup mendukung, meski untuk bersaing dengan lapangan lain masih dibutuhkan sejumlah sentuhan tambahan.

“Lapangan tersebut juga layak jika hendak digunakan untuk turnamen di daerah,” paparnya.

Afif juga menyebut perkembangan golf di Kabupaten Jember sendiri cukup masif.

“Pemain golf di Jember juga sering ikut turnamen di luar daerah,” paparnya.

Tak hanya itu, agenda golf di Jember juga memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah, mulai dari jasa transportasi hingga sektor perhotelan.

“Adanya golf seperti ini juga dapat menunjang perekonomian, di mana mereka datang dari luar daerah, apalagi kalau menggunakan transportasi udara dari Jakarta ke Jember, termasuk hotel juga nanti akan mendapatkan dampak positif secara ekonomi,” pungkasnya.

(Penulis: Tim Redaksi ZONA INDONESIA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *